Secara bahasa, kata kalam berarti pembicaraan.
Ilmu kalam berarti ilmu diantara disiplin ilmu syariah yang membahas tentang
dzat Tuhan dan sifat-Nya, dan perkara-perkara yang berhubungan dengan makhluk
dari awal penciptaan hingga kiamat sesuai dengan ajaran agama Islam.[1]
Ilmu kalam berakar dari perdebatan
teologis dan politis di kalangan umat Islam mengenai masalah-masalah metafisik
ketuhanan dan makhluk. Dan perdebatan ini muncul karena faktor internal dan
perkembangan-perkembangan spesifik yang ada dalam komunitas pada saat itu, baik
yang bersifat religious maupun politis. Dari kecenderungan-kecenderungan dan
manifestasi-manifestasi teologi awal inilah muncul madzhab teologi sistematis
yang pertama, yang disebut dengan Mu’tazillah[2]
Adapun faktor eksternal yang utama
dari munculnya ilmu kalam adalah serangan teologis terhadap ajaran pokok iman
Islam, yang dilancarkan oleh kelompok-kelompok beragama seperti yahudi,
nasrani, dan Manichaean, serta kelompok materialis, yang semuanya
dipersenjataidengan perangkat logika Yunani. Dan faktor lain selain dari pada
itu adalah perkenalan dengan gagasan-gagasan filsafat Yunani kepada umat
melalui penerjemahan karya-karya Yunani ke dalam bahasa Arab.[3]
0 komentar:
Posting Komentar